Minggu, Juni 10, 2012

Trauma Okuli Non Perforan?

 Ada dua kasus kecelakaan akibat perbuatan manusia (human error). Kasus pertama Visus bagus, gerakan bola mata baik, sebuah busur menembus cavum orbita, tembus cranium. Tindakan konsul bedah saraf. Kasus kedua Visus tidak ada, gerakan bola mata tidak ada, depresi os zigoma. Tindakan enukleasi bola mata (bukan enukleasi tapi melepaskan bola mata yang sudah terlepas) dan konsul bedah plastik.
Kedua kasus tersebut diatas, tidak ada luka tembus bola mata (trauma okuli non perforan)